16 August 2011

salam ramadhan..

lama sudah blog yg tidak menarik ini menyepikan diri. takdak idea. kering kontang. kepala pusing. hidup masih berjalan seperti biasa. ada suka ada duka. memang apa yang terjadi sekalipun yang pedih dan sekalipun terlalu bahagia..semuanya ada hikmah dan pengajaran. kita tak pernah bertemu dengan orang yang salah. dan kita tak akan pernah melalui detik waktu yang salah. semuanya ada kebaikan..ada sesuatu untuk kita pelajari. itulah yang menjanjikan siapa kita.

sebulan lebih.. pengajaran yang tak terhitung nilainya. berhadapan dengan berbagai ragam manusia. ada yang bengkok ada yang lurus..ada yang merangkak ada yang berlari.. ada yang mendongak, ada yang menunduk terpaku. aku..hanyalah pemerhati. lemah. tak berdaya..
tetapi.. dalam pemerhatian yang begitu tajam terhadap kehidupan lain..hati ini turut sama tersesat. tersesat dengan nikmat dunia sementara. terjerat dengan kesenangan duniawi. terasa diri sangat hina. berbekalkan iman yang lemah..yg sentiasa turun naik. di kala itu.. cahaya masih lagi hadir untukku. terima kasih untuk Sang Pemberi Nikmat..Allahu Rabbi. walaupun itu peluang untuk melunaskan impianku, namun telah kutinggalkan jalan itu. bukan bermakna pergi untuk selamanya..tetapi menjauh, semata mengharap redha Ilahi.


The Road Not Taken

  Two roads diverged in a yellow wood,
And sorry I could not travel both
And be one traveler, long I stood
And looked down one as far as I could
To where it bent in the undergrowth;

Then took the other, as just as fair,
And having perhaps the better claim
Because it was grassy and wanted wear,
Though as for that the passing there
Had worn them really about the same,

And both that morning equally lay
In leaves no step had trodden black.
Oh, I marked the first for another day!
Yet knowing how way leads on to way
I doubted if I should ever come back.

I shall be telling this with a sigh
Somewhere ages and ages hence:
Two roads diverged in a wood, and I,
I took the one less traveled by,
And that has made all the difference.
apa sahaja jalan yang dipilih.. itulah jalanmu. selagi Tuhan masih dihadapan.


.

No comments:

Post a Comment